Catatan Hati Seorang (Kakak) Guru

12:34

source : http://hankristi.blogdetik.com/


Sekolah..
Bermacam-macam murid..
Bermacam-macam kepala..
Bermacam-macam karakter..
... dan bermacam-macam kelakuan yang bikin naik darah.

***


Orang yang belum pernah berkecimpung di bidang perguruan ini mungkin berpikir bahwa mengajar adalah pekerjaan yang sangat mudah, seperti membalikkan telapak tangan. Saya juga mungkin berpikir seperti itu. Mengajar itu memang semudah membalikkan telapak tangan. Tetapi berbeda dengan mendidik. Mendidik juga semudah membalikkan telapak tangan, telapak tangan yang sedang memegang semangkuk sup panas. 
*nasi mana nasi*

Ada banyak sekali hal-hal tak terduga yang terjadi di sekolah, mulai dari hal yang menyenangkan, menyedihkan, menyebalkan dan lain-lain. Sekarang saya tidak sedang membahas tentang pernikahan Raffi-Gigi yang disiarkan televisi nasional selama 12 jam. Bukan. Saya sekarang akan menceritakan tentang tipe-tipe murid yang WOW. 
Cekidot!!


***
1. Sok Pinter

*di kelas*

"Anak-anak, ada yang tahu ketuanya BPUPKI siapa?"

"Yaelah ibu, masa gitu aja gak tau.. Adikku yang baru umur 1 bulan aja tau, masa ibu gak tau.."

" ... "

Di era teknologi yang canggih seperti sekarang ini, banyak sekali tipe-tipe murid seperti ini berkeliaran. Sebenarnya tidak salah jika murid ini benar-benar mengetahui dengan pasti apa yang diucapkannya, Malah bagus demi kemajuan bangsa. Tetapi terkadang mereka hanya berpura-pura tahu padahal mereka juga tidak tahu jawabannya. jadi, siapakah tahu itu? Mungkin peribahasa  Tong Kosong Nyaring Bunyinya bisa mewakili mereka.


2. Sok Kaya

*masih di kelas *

"Anak-anak, ada yang tahu penemu pesawat terbang siapa?"

"Yaelah ibu, masa gitu aja gak tahu.. Aku aja dianter ke sekolah sama papa tiap hari naik pesawat."

" ... "

Pertanyaannya adalah : 
1. Dimanakah bapaknya memarkir pesawat tersebut? 
2. Jika tidak parkir, apakah anaknya langsung turun memakai parasut? 
3. Berapa ongkos parkir pesawat? Apakah sama dengan ongkos parkir naga terbang in****ar?

... jawabannya? hanya Tuhan yang tahu.

3. Sok Jago


*di depan kelas*

"Anak-anak, ada yang tahu siapa....."

" Yaelah ibu, nanya terus.. Aku bosen ditanya melulu."


source : knowyourmeme.com

Murid seperti ini emang enak banget di sate telah terkontaminasi lingkungan yang mengharuskannya untuk bersikap seperti itu. 

4. Sok Gaul


*di pojok kelas*

 "Anak-anak, ada yang tahu siapa nama pencipta lagu Libur Telah Tiba?"

" Yaelah ibu, aQ gak tau keleus.. aQ kan tiap hari dengerx lagu-lagu Cita Citata"

"... "

#SAKITNYATUHDISINI
#nangisdipojokan


***

Sifat-sifat di atas bukanlah sifat yang serta merta ada tanpa sebab musabab. Anak-anak sangat rentan untuk meniru perilaku orang-orang dewasa disekitarnya. Oleh karena itu, orangtua harus berhati-hati dalam mendidik anak. Salah didikan akan mengakibatkan kesalahan karakter yang berakibat fatal bagi anak tersebut dan orang disekitarnya. 
Terkadang orangtua jaman sekarang lebih mementingkan nilai yang didapatkan anaknya tanpa memperdulikan bagaimana proses anak tersebut mendapatkan nilai. Kita tidak pernah mau memahami proses. Anak yang cepat mengerti, dikatakan pintar. Anak yang lambat mengerti dikatakan bodoh. Yah, inilah wajah pendidikan sekarang. Jadi tak heran jika banyak anak yang menghalalkan segala cara untuk mendapatkan nilai yang diinginkannya. Mental yang dihasilkan anak adalah mental instan. Selalu ingin cepat, tanpa memikirkan resiko yang akan didapatkan nanti. 
Sekian curhat dari saya. 
Wassalam.

PS: 
To: Wali Murid.
Guru bukanlah manusia sempurna. Mereka juga perlu untuk dimengerti. 

You Might Also Like

0 komentar

Like us on Facebook

Flickr Images