Just Slice of Life
10:19
Kehidupan selalu membawa pilihan. Pilihan yang menunjukkan adanya sebab dan akibat. Banyak hal yang harus dipikirkan. Semakin dewasa, kita semakin dipaksa untuk memahami arti kehidupan. Masa kecil yang awalnya banyak dihabiskan dengan kebahagiaan, perlahan mulai sirna.
Kadang kita merasa senang, kadang kita merasa sedih tanpa alasan yang jelas. Kadang kita merasa nyaman, kadang kita merasa terganggu, pun tanpa alasan yang jelas.
Yah, membingungkan.
Namun semua itu membuktikan bahwa kita hanyalah seorang manusia biasa yang penuh dengan kekurangan, namun terkadang penuh dengan keangkuhan.
Pertanyaan yang kadang selalu terngiang adalah...
"mengapa kehidupan mereka lebih baik daripada aku?"
"mengapa hanya aku yang merasakan semua ini?"
"mengapa mereka tidak pernah mengerti aku?"
dan banyak kata mengapa lainnya yang berkeliaran dipikiran.
Well, we're only human.
***
Tuhan memberikan apa yang kita butuhkan, bukan yang kita inginkan.
Nah, keinginan kita yang banyak ini terkadang menenggelamkan kita ke dalam angan-angan yang tak berujung. akhirnya, tenggelamlah kita di dalam keinginan yang tiada berujung tanpa memperdulikan apa yang sudah diberikan.
Tidak munafik, saya pun sering melontarkan pertanyaan diatas, tapi ada sebuah tulisan yang saya tidak tahu siapa yang pertama kali menulis ini, namun terima kasih atas kata-kata tersebut yang dapat membuat saya lebih bersyukur dalam menghadapi hidup ini. ada 11 hal yang dikatakan dalam tulisan tersebut.
1. Hari ini sebelum kamu mengatakan kata-kata yang tidak baik, pikirkan tentang seseorang yang tidak dapat berbicara sama sekali.
2. Sebelum kamu mengeluh tentang rasa dari makananmu, pikirkan tentang seseorang yang tidak punya apapun untuk dimakan.
3. Sebelum anda mengeluh tidak punya apa-apa, pikirkan tentang seseorang yang meminta-minta di jalanan.
4. Sebelum kamu mengeluh bahwa kamu buruk, pikirkan tentang seseorang yang berada pada tingkat yang terburuk di dalam hidupnya.
5. Sebelum kamu mengeluh tentang suami atau istrimu, pikirkan tentang seseorang yang memohon kepada Allah untuk diberikan teman hidup.
6. Hari ini sebelum kamu mengeluh tentang hidupmu, pikirkan tentang seseorang yang meninggal terlalu cepat.
7. Sebelum kamu mengeluh tentang anak-anakmu, pikirkan tentang seseorang yang sangat ingin mempunyai anak tetapi dirinya mandul.
8. Sebelum kamu mengeluh tentang rumahmu yang kotor karena pembantumu tidak mengerjakan tugasnya, pikirkan tentang orang-orang yang tinggal dijalanan.
9. Sebelum kamu mengeluh tentang jauhnya kamu telah menyetir, pikirkan tentang seseorang yang menempuh jarak yang sama dengan berjalan.
10. Dan disaat kamu lelah dan mengeluh tentang pekerjaanmu, pikirkan tentang pengangguran, orang-orang cacat yang berharap mereka mempunyai pekerjaan seperti anda.
11. Sebelum kamu menunjukkan jari dan menyalahkan orang lain, ingatlah bahwa tidak ada seorangpun yang tidak berdosa.
***
That's life.
Nikmati dan jalani.
Saya selalu menanamkan dalam diri bahwa kehidupan ini adalah sebuah skenario yang sudah tertulis dan harus dijalani. Sesulit dan sekeras apapun. Tak selamanya kita tertawa dan tak selamanya kita bersedih. Semua akan berakhir di kemudian hari.
Good night, all.
0 komentar